Google Fixed BroadBand Mampu Mendownload Sebuah Film Dengan Cepat Hitungan 5 Menit

Saat ini, pemain utama di pasar fixed broadband adalah para operator telekomunikasi dan operator televisi kabel.

Namun begitu, peta persaingan diperkirakan segera berubah karena perusahaan media internet terbesar di dunia Google Inc berencana turut terjun ke pasar fixed broadband.

Untuk menancapkan dominasi di pasar fixed broadband, Google menguji coba sebuah jaringan internet fixed broadband yang memiliki kecepatan sangat tinggi.
Saat ini, kecepatan jaringan fixed broadband, baik DSL (Digital Subscriber Line), kabel, atau pun optik berkisar antara 3 Mbps hingga 20 Mbps. Jaringan internet fixed broadband milik Google tersebut luar biasa karena memiliki kecepatan hingga 300 kali lebih tinggi daripada jaringan internet fixed broadband yang sudah ada.

Google mengklaim, fixed broadband miliknya mampu menyuguhkan kecepatan hingga 1 Gbps kepada 500.000 pengguna. Dengan kecepatan setinggi itu, pengguna jaringan fixed broadband Google bisa men-download film layar lebar berdefinisi tinggi dalam waktu kurang dari lima menit. Skenario penggunaan yang lain, sebuah klinik kesehatan di pedesaan bisa mengirimkan lebih cepat citra medis tiga dimensi seorang pasien ke rumah sakit besar di kota untuk dianalisis.

Di tengah gempuran sengit teknologi internet seluler berkecepatan tinggi (mobile broadband), teknologi internet kabel berkecepatan tinggi (fixed broadband) rupanya masih relevan. Terbukti, laporan firma riset ABI (Allied Business Intelligence) Research Inc mengungkap, populasi pengguna fixed broadband di dunia pada kuartal kedua (April-Juni) 2010 meningkat 10 persen per tahun menjadi 449 juta pelanggan.

Populasi pengguna fixed broadband di dunia pada 2015 akan meningkat menjadi 548 juta pelanggan, di mana sekira 134 juta pelanggan di antaranya adalah pengguna layanan fiber.

http://techno.okezone.com/read/2010/08/23/54/365553/google-turut-terjun-ke-fixed-broadband