Permainan Panjat Pinang, semua rakyat Indonesia pasti tahu dengan kegiatan ini, di setiap 17 Agustus selalu di adakan, katanya untuk memperingati semangat kemerdekaan para pahlawan. Namun ternyata ada sisi kelam dari sejarah panjat pinang di Indonesia ini. Jika kamu pernah nonton SInetron Para Pencari Tuhan karya Deddy Mizwar, ada satu adegan dimana, salah seorang tokoh ingin mengadakan acara Agustusan, ada yang mengusulkan Panjat Pinang, tapi di tolak mentah mentah dengan alasan, Panjat Pinang sebenarnya adalah hiburan orang orang Belanda ketika menjajah Bangsa Indonesia.
Bisa dibayangkan kondisi pada masa penjajahan, sementara warga negara Indonesia bersusah payah dengan berlumuran keringat, para Penjajah Belanda dan keluarganya tertawa terbahak bahak melihat penderitaan Bangsa Indonesia. Dan mungkin saat ini, ketika perayaan 17 Agustus, mereka masih tertawa terbahak bahak, menyaksikan bahwa budaya yang mereka buat dengan tujuan melecehkan Bangsa Indonesia, ternyata justru di lestarikan.
Dan saat ini bentuk permainan ini masih bertahan hingga sekarang, ada pihak yang tidak mempermasalahkan sejarah permainan ini, tapi ada juga yang tidak setuju dengan budaya ini. Jika sejarah panjat pinang begitu menyakitkan mengapa harus di lestarikan.
0 komentar:
Posting Komentar